PERGI IBADAH UMRAH,GURU HARUS MENGEMBALIKAN TPG


Guru penerima tunjangan profesi guru (TPG) harus berpikir dua kali untuk bolos tidak mengajar. Sebab, jika terlalu sering bolos, uang TPG harus dikembalikan ke kas negara. Meski, bolosnya untuk kegiatan ibadah seperti umrah.

Direktur Pembinaan Pendidik dan Kependidikan (P2TK) Pendidikan Dasar Kemendikbud Sumarna Surapranata mengatakan, jika bolos atau tidak mengajar karena izinnya hanya satu hari dalam seminggu, maka harus diganti dalam kesempatan lainnya.

”Tetapi, jika tidak mengajarnya sampai dua minggu dalam sepekan, maka TPG untuk satu bulan harus dikembalikan. Meskipun untuk ibadah umrah,” katanya, hari ini (26/2). Alasannya, pemberian TPG adalah berdasarkan kinerja. Sedangkan kinerja guru dihitung dari dia mengajar di kelas.

Pranata menuturkan, kebijakan itu diatur oleh pemda masing-masing. Penjelasan Pranata tersebut terkait polemik pengembalian uang TPG gara-gara ada guru yang menjalankan umrah selama beberapa hari. Kejadian yang dilaporkan terjadi di Kota Tangerang Selatan, Banten.

Menurut Pranata, skema pengembalian uang TPG ke negara sudah ada skenarionya. Yakni, guru yang berkewajiban mengembalikan uang TPG harus mengisi form di dinas pendidikan kabupaten/kota masing-masing. Kemudian, uangnya diserahkan ke dinas pendidikan dan disalurkan ke kas negara melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

Pranata mengingatkan, guru harus fair. Dia mengatakan, guru wajib menjaga kinerjanya, yakni mengajar 24 jam pelajaran per pekan. Sehingga berhak mendapatkan TPG. Untuk guru PNS daerah, besaran TPG yang diterima setiap bulan sama dengan gaji pokoknya. Sedangkan guru swasta mendapatkan TPG minimal Rp 1,5 juta per bulan.
Sumber : www.jawapos.com

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "PERGI IBADAH UMRAH,GURU HARUS MENGEMBALIKAN TPG"

Post a Comment